SMK SULTAN FATTAH SALATIGA TURUT BERDUKA CITA ATAS MENINGGALNYA KH.DRS.TAMAM QAULANI
Innalillahi wa innailaihi rooji'uun
Turut berduka cita atas berpulangnya ulama Salatiga.
Bapak KH. Drs.Tamam Qaulany (Ayahanda Bapak KH. Drs. Noor Rofiq) Ketua FKUB Salatiga, Ketua Yayasan SMK, SMP dan TK Islam Sultan Fattah salatiga
Turut berduka cita atas berpulangnya ulama Salatiga.
Bapak KH. Drs.Tamam Qaulany (Ayahanda Bapak KH. Drs. Noor Rofiq) Ketua FKUB Salatiga, Ketua Yayasan SMK, SMP dan TK Islam Sultan Fattah salatiga
Semoga almarhum husnul khotimah, diterima semua amal ibadahnya.. aamiin
SALATIGA – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) K.H. Tamam Qaulani meninggal dunia, Rabu (26/7/2017). Kabar duka tentang meninggalnya kiai paling sepuh Kota Salatiga itu memicu bancir ucapan duka cita dan doa di media-media sosial.
Kabar duka itu kali pertama terpantau Semarangpos.com di media sosial Facebook oleh mantan ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panawaslu) Kota Salatiga, Mashuri Ali Kasri. “Berita lelayu. Inna lillahi wa inna ilahi roji’un. (Sungguh kami milik Allah, dan sungguh hanya kepada-Nya kami akan kembali). (QS. Al Baqarah: 156),” tulis Mashuri di dinding pribadinya.
Kabar duka meninggalnya Tamam yang juga mantan ketua Komisi Pemilihan
Umum (KPU) Kota Salatiga itu lantas dibagikan sejumlah warganet di
beberapa grup diskusi warga Salatiga. Ucapan doa dan duka cita pun ramai
dipanjatkan warganet atas meninggalnya Tamam.
“Semoga husnul khatimah. Diterima ibadah dan segala amal baik beliau dan diampuni segala dosanya. Dan ditempatkan di surga-Nya. Aamiin yra,” ungkap pengguna akun Facebook Ning Hadi S.
“Innalilahi wainnailaihi roji’un. Turut berduka cita, semoga beliau kondur kanti khusnul kotimah. Amiiiin,” tulis pengguna akun Facebook Sri Mulyono.
Sementara itu, Mashuri mengabarkan jasad Tamam Qaulani disemayamkan di rumah duka di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Hikmah Al-Islamiyah, ponpes yang ia asuh semasa hidupnya, di Jl. Bukit Sawo, Bugel, Sidorejo, Kota Salatiga. Jasad Tamam rencananya akan dimakamkan di permakaman ponpes setempat, Kamis (27/7/2017) pukul 11.00 WIB.
Semasa hidupnya, Tamam pernah menjabat sebagai ketua KPU Salatiga dan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Salatiga. Ia pun dikenal sebagai kiai besar Kota Salatiga
SALATIGA – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) K.H. Tamam Qaulani meninggal dunia, Rabu (26/7/2017). Kabar duka tentang meninggalnya kiai paling sepuh Kota Salatiga itu memicu bancir ucapan duka cita dan doa di media-media sosial.
Kabar duka itu kali pertama terpantau Semarangpos.com di media sosial Facebook oleh mantan ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panawaslu) Kota Salatiga, Mashuri Ali Kasri. “Berita lelayu. Inna lillahi wa inna ilahi roji’un. (Sungguh kami milik Allah, dan sungguh hanya kepada-Nya kami akan kembali). (QS. Al Baqarah: 156),” tulis Mashuri di dinding pribadinya.
“Semoga husnul khatimah. Diterima ibadah dan segala amal baik beliau dan diampuni segala dosanya. Dan ditempatkan di surga-Nya. Aamiin yra,” ungkap pengguna akun Facebook Ning Hadi S.
Sementara itu, Mashuri mengabarkan jasad Tamam Qaulani disemayamkan di rumah duka di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Hikmah Al-Islamiyah, ponpes yang ia asuh semasa hidupnya, di Jl. Bukit Sawo, Bugel, Sidorejo, Kota Salatiga. Jasad Tamam rencananya akan dimakamkan di permakaman ponpes setempat, Kamis (27/7/2017) pukul 11.00 WIB.
Semasa hidupnya, Tamam pernah menjabat sebagai ketua KPU Salatiga dan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Salatiga. Ia pun dikenal sebagai kiai besar Kota Salatiga
Komentar
Posting Komentar